PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI MELALUI PEMANFAATAN ECENG GONDOK SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN ASAM HUMAT

Aris Setiawan; Rahmatullah Rizieq; Ekawati Ekawati

doi:10.29303/abdimassangkabira.v5i2.1821

Authors

Aris Setiawan Universitas Panca Bhakti
Rahmatullah Rizieq Universitas Panca Bhakti
Ekawati Universitas Panca Bhakti

DOI:

https://doi.org/10.29303/abdimassangkabira.v5i2.1821

Keywords:

Ekonomi Hijau, Kesuburan Tanah, Kompos, Lingkungan, Pupuk Organik

Abstract

Eceng gondok yang tumbuh secara liar dan menutupi parit/Sungai di sekitar tempat tinggal kelompok tani Usaha Bersama memberikan berbagai dampak negatif. Urgensi pertama adalah untuk mengurangi dampak negatif tersebut perlu untuk dimanfaatkan menjadi sesuatu yang berguna. Salah satu manfaat dari Eceng Gondok adalah membuat Asam Humat. Asam humat dapat memperbaiki sifat kimia, fisik, dan biologi tanah. Urgensi kedua adalah dengan pengaplikasian asam humat dapat memperbaiki kondisi tanah yang sudah terdegradasi dan meminimalisir kemungkinan kehilangan nutrisi dari pupuk organik akibat pencucian atau penguapan. Tujuan dan kegiatan ini adalah Pemanfaatan Eceng Gondok ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatifnya dan menyediakan pupuk organik untuk membantu menyuburkan tanah di lahan yang ditanami oleh anggota kelompok tani Usaha Bersama. Hasil pengabdian ini adalah meningkatnya keterampilan peserta kelompok tani dalam mengolah eceng gondok menjadi asam humat. Eceng gondok diolah menjadi asam humat padat dan asam humat cair.

References

Feni, R., Marwan, E., & Kesumawati, N. (2022). Sosialisasi Manfaat dan Pembuatan Pupuk Kompos Eceng Gondok Bagi Kelompok Wanita Tani Desa kungkai Baru Kabupaten Seluma. Jurnal Pengabidan Masyarakat Bumi Raflesia, 5(2), 918–923.

Fikri, I. N., & Fauzi, D. R. (2022). Iptek Bagi Masyarakat Desa Parean Girang pada Pembuatan Biogas dengan Memanfaatkan Eceng Gondok. Abdi Wiralodra, 4(1), 46–57.

Jannah, H., Badi’ah, A. B., Desimal, I., Tajudin, N., & Eriesta, N. (2024). Pelatihan pembuatan bubuk sari jahe instan di Pondok Pesantren Ittihadil Ummah Mataram. Jurnal Adbimas Sangkabira, 5(1), 76–82. https://doi.org/10.29303/abdimassangkabira.v5i1.1324

Jaurino, J., Setiawan, A., Rawa, R. D., & Hendharsa, A. (2023). Strategi Upaya Peningkatan Pendapatan Bisnis Coffee Shop Di Kota Pontianak Pasca PPKM Dimasa Covid-19. Jurnal ABDINUS: Jurnal Pengabdian Nusantara, 7(2), 444–452. https://doi.org/10.29407/ja.v7i2.19055

Lestari, R. (2021). Pengaruh Penambahan Asam Humat pada Pupuk Cair Eceng Gondok ( Eichhornia crassipes ) terhadap Tanaman Bayam. Cakra Kimia, 9(1).

Mikhno, I., Koval, V., Shvets, G., Garmatiuk, O., & Tamosiuniene, R. (2021). Green Economy In Sustainable Development And Improvement Of Resource Efficiency. Central European Business Review, 10(1). https://doi.org/10.18267/j.cebr.252

Ratnaningtyas, N. I., Bahrun, B., Hidayah, R. N., & Herliana, O. (2019). Introduksi Pemanfaatan Ecek Gondok Sebagai Pakan Ternak Fermentasi Pada Peternak Kambing Desa Wanadadi Banjarnegara. Jurnal Pengabidan Kepada Masyarakat, 25(4), 227–232.

Rezekiah, A. A., Fitriani, A., Shiba, Y. N., & Junaedi, J. (2022). Pemanfaatan eceng gondok sebagai pupuk organik di desa pemangkih tengah. Jurnal Pengabdian ILUNG (Inovasi Lahan Basah Unggul), 2(2), 210. https://doi.org/10.20527/ilung.v2i2.5803

Widyastuti, R. D., Setiawan, A., Sari, W., Ekawati, E., & Purwanto, P. (2023). Pendampingan Pengelolaan Keuangan Berbasis Digital Finance Syariah Pada Yayasan Fathu Minal Fityan. SEMAR (Jurnal Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Dan Seni Bagi Masyarakat), 12(1), 8. https://doi.org/10.20961/semar.v12i1.69228

Wiyekti, N. (2021). Transisi menuju Ekonomi Hijau, Berkaitan dengan Kualitas Lingkungan Era Desentralisasi di Indonesia. JIKOSTIK: Jurnal Ilmiah Komputasi Dan Statistika, 1(1).

Yulia, D. (2019). Revolusi Hijau Kebijakan Ekonomi Pemerintah Bidang Pertanian Di Kanangarian Selayo Tahun 1974-1998. HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah, 4(2). https://doi.org/10.33373/hstr.v4i2.1931