LITERASI KEUANGAN TERKAIT FINANCIAL TECHNOLOGY PADA KARYAWAN PT.MEKA ASIA
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdimassangkabira.v4i1.886Kata Kunci:
Literasi financial technology, karyawan, penipuanAbstrak
Literasi terkait financial technology masih dibutuhkan di kalangan masyarakat khususnya para pekerja. Salah satu produk keuangan yang banyak diminati adalah investasi dan pinjaman online. Perlu dipahami bahwa ketika penggunaan produk-produk tersebut tidak dilakukan secara hati-hati. Hal tersebut dapat menyebabkan adanya tindak penipuan. Provinsi Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu provinsi yang memiliki tingkat literasi yang di atas rata-rata namun permasalahan investasi illegal tetap terjadi. Pengabdian ini bertujuan untuk memperkuat literasi financial technology karyawan pada perusahaan, terutama pada pekerja yang memiliki potensi untuk melakukan investasi. Melalui kegiatan ini para pekerja diharapkan lebih paham tentang financial technology dan dapat terhindar dari penipuan maupun investasi ilegal.
Referensi
Aliyah, L. M., & Nurdin, N. (2019). Pengaruh layanan keuangan berbasis teknologi (fintech) terhadap literasi keuangan masyarakat Dago Atas, Bandung. Prosiding manajemen, 649-656.
Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat. 2023. Persentase Penduduk Menurut Kabupaten/Kota dan Agama yang Dianut (Persen) diunduh pada 28 Oktober 2023. https://ntb.bps.go.id/indicator/108/333/1/persentase-penduduk-menurut-kabupaten-kota-dan-agama-yang-dianut-.html
Jawapos. 2023. OJK NTB Ungkap 80 Ribu Orang Jadi Korban Investasi Online FEC. Diunduh pada 23 Oktober 2023, https://lombokpost.jawapos.com/metropolis/1502961891/ojk-ntb-ungkap-80-ribu-orang-jadi-korban-investasi-online-fec.
Kompas. 2023. ASN di Lombok Tengah Jadi Korban Bisnis Investasi FEC, Rugi Rp 394 Juta. Diunduh pada 22 Oktober 2023, https://regional.kompas.com/read/2023/09/11/150105278/asn-di-lombok-tengah-jadi-korban-bisnis-investasi-fec-rugi-rp-394-juta?page=all.
Otoritas Jasa Keuangan. 2022. Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan. Diunduh pada 25 Oktober 2023, https://ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/info-terkini/Pages/Infografis-Survei-Nasional-Literasi-dan-Inklusi-Keuangan-Tahun-2022.aspx
Otoritas Jasa Keuangan. 2023. Satgas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal Blokir 288 Tawaran Pinjaman Online Ilegal dan Informasikan Pencabutan Izin Usaha PT FEC Shopping Indnesia (Future E-Commerce/FEC). Diunduh pada 24 Oktober 2023, https://ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/info-terkini/Pages/Satgas-Pemberantasan-Aktivitas-Keuangan-Ilegal-Blokir-288-Tawaran-Pinjaman-Online-Ilegal-dan-Informasikan-Pencabutan-Izin-U.aspx
Rakhmawati, I., Hendri, R. S., & Kartikasari, N. (2021). Peningkatan Literasi Keuangan Melalui Financial Technology Pada Masyarakat Desa Terong Tawah. Jurnal PEPADU, 2(1), 129-132. https://doi.org/10.29303/jurnalpepadu.v2i1.304
Sari, A. N., & Kautsar, A. (2020). Analisis Pengaruh Literasi Keuangan, Financial Technology, dan Demografi terhadap Inklusi Keuangan pada Masyarakat di Kota Surabaya. Jurnal Ilmu Manajemen, 8(4), 1233–1246. https://doi.org/10.26740/jim.v8n4.p1233-1246
Sudirman, W. F. R., Fithriyana, R., Syaipudin, M., Reza, S., Winario, M., & Mardiyah, S. (2023). Peningkatan Literasi Keuangan Syariah Pada Karyawan Perumdam Tirta Kampar. CARE: Journal Pengabdian Multi Disiplin, 1(2), 50-58.
Tambunan, Diana dan Hendarsih, Ida. Waspada Investasi Ilegal di Indonesia. Perspektif: Jurnal Ekonomi dan Manajemen Akademi Bina Sarana Informatika, 20;1, Hal108-114. 10.31294/jp.v20i1.12518
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Abdimas Sangkabira
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Jurnal Aplikasi Akuntansi ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
- Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti Jurnal Aplikasi Akuntansi berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta.
- Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.