ANALISIS AGLOMERASI KAWASAN EKONOMI KHUSUS (KEK) MANDALIKA TERHADAP KEMISKINAN DI PROVINSI NTB

Penulis

  • Subhan Purwadinata Universitas Mataram
  • Tuti Handayani Universitas Mataram
  • Nadia Nuril Firdaus Universitas Mataram

Kata Kunci:

Aglomerasi, KEK Mandalika, Kemiskinan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan ekonomi, upah minimum provinsi dan investasi terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2014-2023 baik secara parsial dan simultan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan positivist, menggunakan data primer dan data sekunder. Sedangkan metode yang digunakan adalah eksplanatoris (explanatory research) oleh karena metode ini relevan digunakan untuk penelitian-penelitian ilmu sosial, yang mencoba untuk melihat, mengukur dan menguji hubungan kausalitas antar variabel. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis SEM (Structural Equation Modeling), dengan menggunakan software WarlpPLS 3.0. dengan merancang outer model untuk melakukan uji validitas dan reliabilitas didapatkan dari hasil kuesioner dan merancang inner model (membuat hubungan antara variabel laten). Variabel laten merupakan variabel yang tidak dapat diukur secara langsung atau merupakan konstruk yang harus diukur dengan indikator. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa meski telah terjadi perkembangan infrastruktur yakni adanya KEK Mandalika akan tetapi tidak berpengaruh pada penurunan angka kemiskinan di wilayah KEK Mandalika. Adanya KEK Mandalika juga tidak serta merta membuka lapangan pekerjaan sehingga tidak berpengaruh pada penurunan angka kemiskinan.

Referensi

Alam, J. B., Sikder, S. H., & Goulias, K. G. (2005). Assessing the time lag between transportation investment and economic development by the data envelopment approach. Transportation Research Record, 1932(1), 79–88. https://doi. org/10.1177/0361198105193200110

Arifianti, R., & Alexandri, M. B. 2017. Activation of Creative Sub-Economic Sector in Bandung City. Jurnal AdBispreneur, 2(3), 201-209.

Arief Tri Hardjoko, A.T., Santoso, D.W., Suman, Kresna, R., & Sakti. (2021). The Effect of Industrial Agglomeration on Economic Growth in East Java, Indonesia. Journal of Asian Finance, Economics and Business Vol 8 No 10 (2021) 0249–0257

Badan Pusat Statistika. Produk Domestik Regional Bruto Tahun 2015-2018, (online) https://www.bps.go.id/, (diakses pada 7 Maret 2022).

Badan Pusat Statistik, 2021. Statistik Indonesia Tahun 2021. Jakarta Pusat: Badan Pusat Statistik.

Bambang Prasetyo. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Bloom, D. E., Schünemann, J., Bloom, D. E., Prettner, K., Schünemann, J., & Kotschy, R. (2018). Health and Economic Growth : Reconciling the Micro and Macro Evidence Health and Economic Growth : Reconciling the Micro and Macro Evidence (Issue 11940).

Sari, V. K., Cahyadin, M., & Ignasiak-Szulc, A. (2022). Does Health Contribute to Economic Growth? An Evidence from Regional Levels in Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi Dan Pembangunan, 23(2), 283–294. https://doi.org/10.23917/jep.v23i2.20106

Sholihin, Mahfud. dan Ratmono Dwi. 2013. Analisis SEM-PLS dengan Wrap PLS 3.0 untuk Hubungan Nonlinier dalam Penelitian Sosial dan Bisnis. Yogyakarta: Penerbit Andi Offset.

Solimun, MS. 2015. Pemodelan Statistika: Stuctural Equel Modelling (SEM) Aplikasi AMOS. Pekanbaru: Diklatpada Universitas

Sugiyono. 2013. Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. (Bandung: ALFABETA)

Unduhan

Diterbitkan

2025-03-11