ENTREPRENEURSHIP DENGAN PENINGKATAN NILAI EKONOMI DAUN BEBELE MENJADI KERIPIK DI DESA TETEBATU SELATAN KABUPATEN LOMBOK TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdimassangkabira.v5i1.1199Kata Kunci:
daun bebele, Desa Tetebatu Selatan, peningkatan nilai ekonomiAbstrak
Daun bebele merupakan salah satu tumbuhan yang dapat dimanfaatkan menjadi produk-produk yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Peningkatan nilai ekonomi yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah membuat keripik dengan bahan dasar daun bebele, di mana sebelumnya Daun Bebele hanya dikonsumsi sebagai obat saja dengan meminum air rebusan dari daun tersebut. Keripik merupakan makanan ringan atau camilan berupa irisan tipis yang sangat populer di kalangan masyarakat karena sifatnya yang renyah, gurih, tidak terlalu mengenyangkan dan tersedia dalam aneka rasa seperti asin, pedas dan manis. Keripik sangat praktis karena kering, sehingga lebih awet dan mudah disajikan kapan pun. Metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan penyuluhan kewirausahaan dan praktik pembuatan keripik berbahan dasar daun bebele. Penyuluhan kewirausahaan yang diberikan menjelaskan tentang peningkatan nilai ekonomi dengan memanfaatkan daun bebele yang banyak tumbuh di ladang, perkebunan atau pekarangan masyarakat. Setelah itu dilanjutkan dengan praktik pembuatan keripik. Praktik ini dimulai dengan menjelaskan bahan dan peralatan yang digunakan sampai dengan proses pembuatannya. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan produk keripik yang dihasilkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat terutama bagi ibu-ibu rumah tangga yang ada di Desa Tetebatu Selatan Lombok Timur.
Referensi
Callegari and Nybakk. 2022. Schumpeterian theory and research on forestry innovation and entrepreneurship: The state of the art, issues and an agenda. Forest Policy and Economics. Volume 138, May 2022. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1389934122000326?via%3Dihub Diakses tanggal 25 Nopember 2023
Fajri. 2023. Langkah Awal Membangun Kewirausahaan. https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/16092/LANGKAH-AWAL-MEMBANGUN-KEWIRAUSAHAAN.html. Diakses tanggal 25 Nopember 2023
Gumilar, Monica Ayu Retno. 2021. Pemanfaatan Daun Tapak Kuda / Bebele (Centella L.) Sebagai Bahan Utama Pembuatan Keripik. Tugas Akhir. Polteknik Pariwisata Lombok.
James, J.T., Dubery, I.A. 2009. Pentacyclic Triterpenoids from the medicinal herb, Centella asiatica (L.)Urban. Molecules. Vol. 14: 3922- 3941.
Jamaluddin. 2018. Pengolahan Aneka kerupuk dan Keripik Bahan Pangan. Badan Penerbit UNM. Makassar.
Nurhakim. 2022. Memahami Kewirausahaan: Pengertian, Konsep, Sifat, dan Jenis-Jenisnya. https://www.quipper.com/id/blog/quipper-campus/n-pengertian-kewirausahaan-konsep-sifat-dan-jenis-jenisnya/amp/. Diakses tanggal 25 Nopember 2023
Setiawan. 2023. 7 Manfaat Daun Pegagan Beserta Efek Sampingnya. https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-daun-pegagan/ diakses tanggal 25 Nopember 2023
Sukirman. 2017. Jiwa Kewirausahaan dan Nilai Kewirausahaan Meningkatkan Kemandirian Usaha melalui Perilaku Kewirausahaan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Vol. 20 No. 1
Profil Desa Tetebatu Selatan Kecamatan Sikur Kabupaten Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat. https://lomboktimurkab.bps.go.id/ diakses tanggal 25 Nopember 2023.
https://www.adbmi.org/analisa-sosial-desa-tetebatu-selatan/analisa/2017/09/1098/ diakses tanggal 25 Nopember 2023
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Abdimas Sangkabira
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Jurnal Aplikasi Akuntansi ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
- Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti Jurnal Aplikasi Akuntansi berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta.
- Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.