MENINGKATKAN VISIBILITAS DAN DAYA TARIK WISATAWAN MELALUI DIGITAL MARKETING STRATEGY DI DESA WISATA KEBON AYU, KABUPATEN LOMBOK BARAT
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdimassangkabira.v5i1.1302Keywords:
desa wisata, media social, strategi pemasaran digitalAbstract
Pelatihan strategi pemasaran digital ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas dan daya tarik pengunjung ke desa wisata Kebon Ayu, Lombok Barat. Melalui metode pelatihan yang interaktif, seperti diskusi dan penyampaian konten materi yang relevan dengan kebutuhan peserta dengan berabagai isu terkini, pelaksanaan kegiatan pelatihan telah berjalan lancar sesuai harapan. Antusias yang tinggi dari peserta terlihat dari tingkat kehadiran dan partisipasi dalam diskusi menyiratkan keseriusan yang mendalam saat mengikuti pelatihan. Pelatihan ini telah memberikan kontribusi nyata dalam mengimplementasikan strategi pemasaran yang inovatif, melalui pemanfaatan platform media sosial untuk mewujudkan kesejahteraan ekonomi yang berkelanjutan.
References
Amanda, S. R. (2022). Strategi Pemasaran Digital Marketing untuk meningkatkan jumlah Penjualan Paket Wisata Lombok. Journal of Mandalika Review, 1(1), 18–22. https://doi.org/10.55701/mandalika.v1i1.4
Destiana, R., & Astuti, R. S. (2019). PENGEMBANGAN PARIWISATA HALAL DI INDONESIA. In Conference on Public Administration and Society, 1(1).
Gupta, G. (2019). Inclusive use of digital marketing in tourism industry. Advances in Intelligent Systems and Computing, 862, 411–419. https://doi.org/10.1007/978-981-13-3329-3_38
Jaelani, A. K. (2018). Pengembangan Destinasi Pariwisata Halal Pada Era Otonomi Luas di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Pariwisata, 5(1), 56–67. https://doi.org/10.31311/par.v5i1.3277
Kaur, G. (2017). the Importance of Digital Marketing in the Tourism Industry. International Journal of Research -GRANTHAALAYAH, 5(6), 72–77. https://doi.org/10.29121/granthaalayah.v5.i6.2017.1998
Mathew, V., & Soliman, M. (2021). Does digital content marketing affect tourism consumer behavior? An extension of technology acceptance model. Journal of Consumer Behaviour, 20(1), 61–75. https://doi.org/10.1002/cb.1854
Nurjannah, S., & Kusuma, N. (2022). Diseminasi Ekowisata Melalui Kolaborasi Alam dan Tenun Rinjani Berbasis Digital Marketing sebagai Upaya Peningkatan Pariwisata NTB. Prosiding Semnaskom-Unram, 4(1). https://proceeding.unram.ac.id/index.php/semnaskom/article/view/210%0Ahttps://proceeding.unram.ac.id/index.php/semnaskom/article/download/210/195
Sayekti, N. W. (2020). Strategi pengembangan pariwisata halal di Indonesia. Kajian, 24(3), 159-172.
Suryani, A. I. (2017). Strategi Pengembangan Pariwisata Lokal. Jurnal Spasial, 3(1). https://doi.org/10.22202/js.v3i1.1595
Suteja, I. W., & Wahyuningsih, S. (2019). STRATEGI PENGEMBANGAN POTENSI KULINER LOKAL DALAM MENUNJANG KEGIATAN PARIWISATA DI KAWASAN EKONOMI KHUSUS MANDALIKA KABUPATEN LOMBOK TENGAH. Media Bina Ilmiah, 14(2), 2035-2042.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan, (2009).
Vidya Yanti Utami, M. Yusuf, S. Y. ., & Mashuri, J. (2022). PENERAPAN COMMUNITY BASED TOURISM DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA BERKELANJUTAN SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT. TheJournalish: Social and Government, 3(3), 219–226.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Abdimas Sangkabira
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Jurnal Aplikasi Akuntansi ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
- Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti Jurnal Aplikasi Akuntansi berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta.
- Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.